MAKALAH
CENDAWAN KHAMIR

DISUSUN OLEH:
NAMA :
SINTA WATI
NIS :
KOMPETENSI KEAHLIAN : AGROBISNIS HASIL PENGOLAHAN IKAN
PEMERINTAH KABUPATEN PANGANDARAN
DINAS PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA
SMK NEGERI 1 PANGANDARAN
2017
BAB
I
PENDAHULUANA
A. Latar belakang
Dalam hidup ini, kita
selalu dikelilingi dengan spesies-spesies makhluk hidupyang beranekaragam salah
satunya fungi. Penampilan fungi atau cendawan bukanlahhal yang asing lagi bagi
kita semua. Kita telah melihat pertumbuhan berwarna birudan hijau pada buah
jeruk, dan keju; pertumbuhan berwarna putih seperti bulu padaroti, dan selai
basi; jamur dilapangan dan hutan. Kesemua ini merupakan tubuh berbagai
cendawan/ fungi. Fungi ada yang bersifat menguntungkan dan ada pulayang bersifat
merugikan. Kita telah mengenal jamur dalam kehidupan sehari-harimeskipun tidak
sebaik tumbuhan lainnya. Hal itu disebabkan karena jamur hanyatumbuh pada waktu
tertentu, pada kondisi tertentu yang mendukung, dan lamahidupnya terbatas.
Misalnya jamur banyak muncul pada musim hujan di kayu-kayulapuk, serasah,
maupun tumpukan jerami. namun, jamur ini segera mati setelahmusim kemarau tiba.
Salah satu contoh jamur yaitu khamir, dimana khamir banyak digunakan dalam
kehidupan sehari – hari seperti dalam industry pangan serta dalam proses
fermentasi.Berdasarkan hal di atas , maka kami tertarik untuk lebih mengkaji
danmengidentifikasi tentang khamir. Oleh karena itu dalam makalah ini kami
membahastentang struktur, ciri – ciri, macam, habitat, serta perananya.
B. Rumusn masalah
Berdasarkan
latar belakang makalah ini, maka kami merumuskan beberapamasalah yang berkaitan
dengan makalah ini sebagai berikut:
1.Bagaimana
struktur dari khamir ?
2.Bagaimana
ciri – ciri dari khamir ?
3.Apa
saja macam- macam dari khamir ?
4.Dimana
habitat dari khamir ?
5.Bagaimana
peranan khamir dalam kehidupan sehari – hari ?
C. Tujuan
Beberapa
tujuan kami dalam menyusun makalah ini antara lain sebagai berikut:
•Untuk mengetahui struktur dari khamir.
•Untuk
mengetahui ciri – ciri dari khamir.
•Untuk
mengetahui macam – macam khamir.
•Untuk
mengetahui habitat dari khamir.
•Untuk
mengetahui peranan khamir dalam kehidupan sehari – hari.
D. Manfaat
Beberapa
manfaat yang dapat diperoleh dari penulisan makalah ini yaitusebagai berikut:
1.
Manfaat bagi PenulisDengan penulisan
makalah ini, penulis mendapat pengalaman dan ilmu pengetahuan tentang khamir
secara keseluruhan.
2. Manfaat
UmumDapat dijadikan bahan referensi dan sumber informasi bagi pembaca,terutama
bagi kalangan pelajar. pembaca mendapatkan informasi tentangkhamir.
BAB II
ISI
A.
Pengertian
kaimir
Kamir merupakan organisme bersel tunggal yang termasuk
dalam kelompok Fungi. Jika tumbuh pada pangan, kamir dapat menyebabkan
kerusakan, tetapi sebaliknya beberapa kamir juga digunakan dalam pembuatan
makanan fermentasi. Kerusakan yang disebabkan oleh pertumbuhan kamir ditandai
dengan terbentuknya bau asam dan bau alkohol, serta terbentuknya lapisan pada
permukaan, misalnya kerusakan pada sari buah. Beberapa contoh kamir yang
digunakan dalam proses fermentasi misalnya Saccharomyces cerevisiae untuk
membuat roti, bir dan minuman anggur, dan (Candida utilis) untuk membuat
protein mikroba yang disebut protein sel tunggal.
Pada umumnya kamir berkembang biak dengan cara membentuk
tunas, meskipun beberapa jenis berkembang biak dengan cara membelah. Tunas yang
timbul pada salah satu sisi sel kamir akan membesar dan jika ukurannya hampir
menyamai induk selnya, maka tunas akan melepaskan diri menjadi sel yang baru.
Pada beberapa spesies, tunas tidak melepaskan diri dari induknya sehingga
semakin lama akan membentuk struktur yang terdiri dari kumpulan sel berbentuk
cabang-cabang seperti pohon kaktus yang disebut pseudomiselium.
Perkembangbiakan sel kamir semacam ini disebut reproduksi aseksual. Selain
dengan pertunasan, kamir juga berkembang biak dengan cara reproduksi seksual,
yaitu dengan membentuk askospora. Dalam 1 sel 121 dapat terbentuk 4-6
askospora. Askospora yang telah masak dapat mengalami germinasi membentuk sel
kamir, yang kemudian dapat berkembang biak secara aseksual dengan pertunasan.
B. Arti
Penting Khamir
Khamir merupakan bagian dari kelompok kapang dan
dibedakan dari hampir semua jamur yang lain oleh sifatnya yaitu bersel tunggal
dan membelah diri secara bertunas. Pengetahuan yang perlu untuk mikrobiologi
hanyalah pengetahuan tentangklasifikasi dalam genus dan spesies. Klasifikasi
pada tingkat ini didasarkan ataskemampuannya membentuk spora, bentuk dan jumlah
spora yang dihasilkan setiapaskus, bentuk sel dan cara perbanyakan sel seperti
pertunasan multipolar atau bipolar, pembentukan pseodomiselium
dan berbagai ragam uji
biokimia dan fisiologis seperti
C.
Struktur Khamir
Bentuk khamir dapat
berbentuk bulat oval, seperti jeruk, silindris, segitiga,memanjang seperti
miselium sejati atau meselium palsu, ogival yaitu bulat panjangdengan salah
satu ujung runcing, segitiga melengkung, dan lain-lain. Bagian struktur yang
terlihat adalah dinding sel, sitoplasma, vakuola, butir lemak, albumin, dan
pati.
Pewarnaan khusus
akan membantu kita melihat intinya. Khamir tidak bergerak karenaitu tidak
mempunyai struktur tambahan di bagian luarnya seperti flagella. Beberapa jenis
khamir membentuk kapsul di sebelah luar. Tipe endospora aseksual yang tahan
panas seperti yang diproduksi bakteri Bacillus dan Clostridium tidak dihasilkan
olehkhamir. Ukuran dan bentuk sel dalam kultur yang sama mungkin berbeda karena
pengaruh perbedaan umur dan kondisi lingkungan selama pertumbuhan. Sel
mudamungkin berbeda bentuknya dari yang tua karena adanya proses ontogeny, yaitu
perkembangan individu sel. Contoh Khamir yang berbentuk apikulat umumnya
berasal dari tunas berbentuk bulat sampai bulat oval yang terlepas dari
induknya,kemudian tumbuh dan membentuk tunas sendiri.Seperti bakteri, sel-sel
khamir mempunyai lapisan dinding luar yang terdiridari polisakarida kompleks
dan di bawahnya terletak membran sel. Sitoplasmamengandung suatu inti yang
bebas (discreate nucleus) dan bagian yang berisisejumlah besar cairan yang
disebut vakuola.

Gambar : Sel Yeast (Madigan et al., 2012)

Gambar : Tomogram elektron sel yeast (Hoog etal., 2007).
D. Ciri – ciri Khamir
1. Pertumbuhan dan
Perkembangbiakan
Khamir dapat tumbuh
dalam media cair dan padat dengan cara yang sama seperti bakteri. Khamir
kebanyakan berkembangbiak secara aseksual atau pertunasan.Pertunasan yaitu
suatu proses penonjolan protoplasma keluar dari dinding selseperti pembentukan
tunas, pembesaran, dan akhirnya pelepasan diri menjadisebuah sel khamir baru.
Mula-mula timbul suatu gelembung kecil dari permukaansel induk. Gelembung ini
secara bertahap membesar, dan setelah mencapaiukuran yang sama dengan induknya
terjadi pengerutan yang melepaskan tunasdari induknya. Sel yang baru terbentuk
selanjutnya akan memasuki tahap pertunasan kembali. Bagi kebanyakan khamir seperti
Sacharomyces cerevisae,tunas dapat berkembang dari setiap bagian sel induk
(pertunasan multipolar),tetapi bagi beberapa spesies hanya pada bagian tertentu
saja. Pada khamir-khamir dengan pertunasan bipolar (spesies Hansenias pora)
pembentukasn tunas terbatas pada dua bagian sel yang berlawanan dan sel
berbentuk jeruk (lemon) atau bentuk apikulatif. Pada spesies dari
genusTrigonopsis, pertunasan terbatas pada tiga titik dari permukaan segitiga.
Beberapa jenis khamir dapat berkembangbiak dengan pembelahan.
Perkembangbiakan
secara seksual adalah dengan pembentukan askosporadalam kotak ( ascus) Askospora
dapat berkembang menjadi sel somatis atausel vegetatif. Sel vegetatif dapat
membelah membentuk sel anak. Dua selanak ini saling menempel dan dinding selnya
larut membentuk pembuluhkopulasi yaitu tempat yang akan dilalui oleh inti sel.
Kedua inti selmengadakan perkawinan yang dinamakan kariogami. Hasil dari
kariogamiini adalah zigot dengan sebuah inti yang memiliki 2n kromosom. Bila
sudahcukup dewasa, zigot akan membelah secara meiosis membentuk 4 inti,kemudian
membelah lagi sehingga membentuk 8 inti.Pada ekosistem pangan,khamir dapat
tumbuh bersama-sama dengan mikroorganisme lain dan dapattumbuh bersama
berinteraksi saling menguntungkan atau merugikan. Khamir juga berasosiasi dengan mikroorganisme,
tanaman, binatang dan manusia.Interaksi dapat mutalisme, netralisme, sinergisme
atau antagonisme.
2.
Kisaran
Aw
Batas aktivitas air khamir terendah untuk pertumbuhan
berkisar antara 0,88-0,94.Selain itu bantyak kamir yang bersifat osmofilik
yakni dapat tumbuh padamedium dengan aktivitas air relative rendah, yaitu
0,62-0,65.3.
3.
Kisaran
Suhu dan pH
Kisaran suhu untuk pertumbuhan kebanyakan khamir pada
umumnya hampir sama dengan kapang, yaitu suhu optimum 25 – 30 derajat celcius
dan suhumaksimum 34 – 47 derajat celcius, tetapi beberapa khamir dapat tumbuh
padasuhu 0 derajat celcius. Kebanyakan khamir lebih cepat tumbuh pada pH 4,0 -
4,5dan tidak dapat tumbuh dengan baik pada medium alkali, kecuali jika telah
beradaptasi.
4.
Kebutuhan
Khamir
Khamir bersifat aerob yaitu mutlak memerlukan oksigen.
Kecuali khamir yang bersifat fermentatif yang hidup dalam keadaan anaerob yaitu
tidak memerlukanoksigen bebas. Nutrisi yang diperlukan khamir untuk pertumbuhan
yaitu nitrogendalam bentuk sederhana atau kompleks misalnya dalam bentuk
ammonia dan ureaatau asam amino dan polipeptida. Khamir tidak berperan dalam
penyakit yangditularkan melalui makanan. 5.Resistensi Khamir terhadap
PanasAskospora (spora) khamir dapat dibunuh pada suhu 5 - 10o C lebih besar
dari selvegetatifnya. Sebagian besar askospora khamir terbunuh pada suhu 60o C
selama10 – 15 menit. Ada juga yang resisten pada keadaan tersebut tetapi
padaumumnya tidak dapat hidup pada suhu 100o C. Sel khamir vegetatif terbunuh
padasuhu 50o C - 58o C dalam waktu 10 – 15 menit. Spora mempunyai sel vegetatif
khamir pada suhu terbunuh pada proses pasteurisasi pada suhu 62,8o C dalamwaktu
30 menit atau pada suhu 71,7o C dalam waktu 15 detik.
E. Macam / Jenis Khamir
1. Kelompok yeast sejati
(True yeasts)
Kelompok yeast sejati
pada dasarnya termasuk kedalam kelas Ascomycetes,dengan ciri memiliki spora.
Termasuk kedalam kelompok ini adalah berbagaispesies Saccharomyces, Schizosaccharomyces,
Zygosaccharomyces, Pichia, Hansenula, Debaryomyces dan Hanseniaspora. Sedangkan
pada kelompok jenis yeast sejati ini
spesies yang umum digunakan dalam industri adalah Saccharomyces cerevisiae yaitu
untuk pembuatan roti, minuman beralkohol,glyserol dan enzim invertase.
2. Kelompok yeast yang liar (wild
yeast )
Kelompok yeast ini
tidak mempunyai spora.Yeast liar ini pertumbuhannyaterkadang diharapkan ada
yang tidak diharapkan dalam suatu fermentasi.Termasuk dalam kelompok yeast ini
adalah Candida, Torulopsis,Brettanomyces, Rhodotorula, Trichosporon dan
Kloeckera.
F. Habitat Khamir
Khamir memiliki
habitat yang sangat luas meliputi daratan, peraira dan udara.Contohhnya Khamir
dapat tumbuh di tanaman, makanan dan buah. Selain itu Salahsatu habitat khamir
adalah perairan. Khamir dapat ditemukan pada perairan air tawar, perairan
mangrove, serta perairan laut.
G. Peranan Khamir
dalam Kehidupan Sehari – hari
1. Manfaat Khamir di bidang pangan
Dengan
memperhatikan aktivitas yeast yang sangat reaktif dan beragamterhadap bahan
makanan, maka dapat dikatakan yeast mempunyai potensi yang besar selain sebagai
agen fermentasi, dapat memberi perubahan yang sangatsignifikan baik dalam rasa,
aroma maupun tekstur dari pangan tersebut. Sepertikit\a lihat selain pada
pembuatan roti dan minuman yang beraroma alkohol, ataudari sayur dan buah
fermentasi. Orang-orang Mesir zaman dahulu telahmenggunakan yeast dan proses
fermentasi dalam memproduksi minuman beralkohol dan membuat roti pada lebih
dari 5000 tahun yang lalu.Setelahditemukannya mikroskop Louis Pasteur pada
akhir tahun 1860 menyimpulkan bahwa yeast merupakan mikroba hidup yangbertindak
sebagai agen dalam prosesfermentasi dan digunakan sejak zaman dahulu untuk
menaikan adonan roti.
Tidak
lama setelah penemuan tersebut, dilakukan upaya untuk mengisolasiyeast secara murni.
Dengan kemampuan ini mulailah dilakukan produksi yeastsecara komersial untuk
keperluan pembuatan roti. Jenis yang dikembangkanadalah Saccharomycescerevisiae
yang disebut dengan Baker·s yeasts.
Secara
umum pemanfaatan yeast dalam mengembangkan produk pangan dapatdiketahui seperti
di bawa ini :
a.
Susu
dan produk olahannyaBeberapa contoh produk yang dihasilkan oleh Khamir:
Produk
|
Yeast spesies
|
Susu segar, pasteurisasi
|
Rhodotorula spp., Candida famata, C. diffluens,C.
curvata, Kluyveromyces marxianus,Cryptococcus flavus.
|
Mentega
|
Rhodotorula rubra, R. glutinis, Candida famata,C.
diffluens, C. lipolytica, Cryptococcus laurentii
|
Yogurt
|
Kluyveromyces marxianus, Candida famata, Debaryomyces hansenii,Saccharomycescerevisiae,
Hansenula anomala
|
Keju Cottage
dansegar
|
Kluyveromyces marxianus, C.
lipolytica, Candida famata dan Candida yang lain,Debaryomyces
hansenii,Cryptococcus laurentii, Sporobolmyces roseus
|
Keju lunak dimatangkan dengan jamur (mold)
|
Kluyveromyces marxianus, Candida famata,Candidalipolytica,
Pichia membranafaciens, P. fermentans, Debaryomyces hansenii,
Saccharomycescerevisiae, Zigosaccharomyces rouxii.
|
b.
Daging
dan produk olahannya
Produk
|
Yeast spesies
|
Daging segar
merah dan unggas
|
Candida
spp., Rhodotorula spp Debaryomyces spp., Trichosporon(jarangditeliti).
|
Daging Domba
beku
|
Cryptococcus laurentii,
Candida zeylanoides,Trichosporon pullulans.
|
Daging
kalkun beku
|
Cryptococcus
laurentii, Candida zeylanoides.
|
Daging
potong atau cincang
|
Candida
lipolytica, C. zeylanoides, C.lambica, C. sake, Cryptococcus laurentii,
Debaryomyces hansenii, Pichiamembranaefaciens.
|
Daging yang
diolah(sosis, ham)
|
Debaryomyces
hansenii, Candida spp., Rhodotorula spp
|
2. Manfaat khamir dibidang non pangan
Khamir merupakan
salah satu mikroorganisme yang telah diproduksi secarakomersial. Salah satu
manfaat utama dari ragi atau khamir adalah pembentukanalkohol dari bahan baku
karbohidrat. Selain dimanfaatkan dalam industri panganseperti pembuatan
minuman, roti dan bir, ragi juga dimanfaatkan dalam bidangnonpangan. Beberapa
contoh khamir yang dimanfaatkan dalam bidang nonpanganantara lain:
a)
Saccharomycopsis
lipolityca
digunakan untuk memproduksi proteinmikroba dari produk minyak tanah
b)
Candida
utilis
digunakan untuk memproduksi Riboflavin dari limbahindustri kertas.
BAB III
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Khamir merupakan
bagian dari kelompok kapang dan dibedakan dari hampir semua jamur dengan
tinjauan cirinya yang bersel tunggal dan membelah diri secara bertunas.Khamir
memiliki habitat yang sangat luas meliputi daratan, perairan dan udara.Pada
dasranya khamir terdiri dari 2 macam, yaitu true yeast dan wild yeast.Sedangkan
Ciri-cirinya dapat ditinjau dari aspek Pertumbuhan danPerkembangbiakan, suhu,
pH dan resistensinya terhadap panas. Khamir juga memiliki banyak manfaat dalam
kehidupan, dimulai dari aspek pangan, perminyakan hingga pengolahan limbah.
DAFTAR
PUSTAKA
Firdaus . 2012. Khamir dan Cendawan.
http://dauzbiotekhno.blogspot.com/2012/10/khamir-dan
cendawan.html. diakses pada
tanggal 16 Februari 2013.
Wardana. 2011. Morfologi dan Ciri-ciri Khamir
http://agritechlovers.blogspot.com/2011/05/morfologi-dan-ciri-ciri-khamir.htnl.diakses pada tanggal 16 Februari 2013
Reksa,wahyudi. 2012. Penggunaan Khamir dan Kapang dalam
Industri.
http://udin-reskiwahyudi.blogspot.com/2012/01/penggunaaan-khamir-dan-kapang-dalam.html diakses pada tanggal 16 Februari 2013.
The Golden Nugget Casino | Las Vegas, NV - MapYRO
BalasHapusA map showing Golden 구미 출장안마 Nugget 구미 출장마사지 Casino, located in bet365 Las Vegas at 광양 출장샵 101 N 이천 출장마사지 Center Drive, in Las Vegas Nevada, United States.